Minggu, 17 Desember 2023

RESEP KIMBAB PRAKTIS

Siapa bilang membuat Kimbab harus melibatkan ahli kuliner? Kimbap adalah hidangan Korea yang terdiri dari nasi dan berbagai isian, seperti sayuran, daging, dan telur, yang digulung dalam lembaran rumput laut (nori). Hidangan ini sering disajikan dalam potongan-potongan kecil dan merupakan makanan ringan atau makan siang yang populer di Korea. Kimbap memiliki rasa yang seimbang antara manis, asin, dan gurih, serta sering dihidangkan dengan saus atau kecap asin.

Bahan-Bahan:

- 2 cangkir nasi sushi yang baru dimasak dan masih hangat

- 5 lembar nori

- 1 sendok teh garam

- 1 sendok makan minyak wijen

- 1 sendok teh gula

- 1 sendok teh cuka beras

- Opsi Isian (pilih sesuai selera): potongan wortel, mentimun, telur dadar, rumput laut, atau daging yang telah dimasak dan dipotong tipis.


Langkah-Langkah:

1. Persiapkan Bahan

   Potong bahan isian kecil-kecil dan letakkan di piring agar siap digunakan. Bila menggunakan sayuran, bisa direbus sebentar untuk memudahkan gulungan.

2. Campur Nasi dengan Bumbu

   Campurkan nasi yang masih hangat dengan garam, minyak wijen, gula, dan cuka beras. Aduk hingga rata. Nasi yang bumbunya meresap akan memberikan rasa yang lezat.

3. Letakkan Lembar Nori

   Tempatkan selembar nori di atas meja atau papan pemotong, dengan sisi kasar menghadap ke atas.

4. Ratakan Nasi

   Ambil sejumput nasi dan ratakan di sepanjang tepi bawah nori, tinggalkan sekitar 2 cm di bagian bawah agar dapat direkatkan.

5. Tambahkan Isian

   Letakkan pilihan isian di tengah nasi. Jangan terlalu banyak agar dapat digulung dengan mudah.

6. Gulung Kimbab

   Mulai dari sisi atas, gulung nori bersama nasi dan isian. Pastikan untuk memegang erat agar Kimbab tidak terbuka saat digulung.

7. Rekatkan Ujung dengan Air

   Setelah mencapai ujung, rekatkan dengan sedikit air untuk menjaga agar Kimbab tetap utuh.

8. Potong dan Sajikan

   Potong Kimbab menjadi beberapa bagian dengan pisau yang tajam. Sajikan di piring dan siap dinikmati.

9. Kreasikan Isian

   Jangan ragu untuk bereksperimen dengan isian sesuai selera. Kimbab adalah kanvas kuliner yang dapat diisi dengan berbagai pilihan.

10. Nikmati Kimbab Buatan Sendiri


Sekarang kalian bisa menikmati Kimbab ala restoran Korea tanpa harus pergi jauh. Cobalah resep ini dan rasakan kelezatan Kimbab buatan tangan sendiri! 🍣✨

TUTORIAL MEMBUAT MANGO STICKY RICE SENDIRI DI RUMAH!

 Mango Sticky Rice merupakan makanan asal Thailand dengan kombinasi mangga manis dan beras ketan beraroma santan. Berikut adalah cara sederhana untuk membuat hidangan yang memukau ini di dapurmu sendiri.

Bahan-Bahan:

- 1 ½ cangkir beras ketan, rendam semalam

- 1 ½ cangkir santan kelapa

- ½ sendok teh garam

- 2-3 mangga matang, kupas dan potong dadu


Langkah-Langkah:

1. Rendam Beras Ketan

   Rendam beras ketan dalam air semalam. Ini akan membuatnya lebih mudah dimasak dan memberikan tekstur yang kenyal.

2. Kukus Beras Ketan

   Tiriskan beras ketan dan kukus hingga matang. Pastikan beras ketan sudah lembut dan dapat dipisahkan dengan sendok kayu.

3. Buat Santan Kental

   Panaskan santan kelapa dengan tambahan garam di panci hingga mendidih. Setelah itu, masukkan beras ketan yang telah dikukus dan aduk hingga rata. Biarkan selama 10-15 menit agar beras ketan meresap santan.

4. Sajikan dengan Mangga

   Tata beras ketan di piring saji dan hidangkan dengan potongan mangga di atasnya. Mangga yang matang dan manis akan memberikan kontrast yang sempurna dengan rasa gurih beras ketan.

5. Hidangkan Dingin atau Hangat

   Mango Sticky Rice bisa dinikmati dalam keadaan hangat atau dingin. Beberapa menyukainya saat masih hangat, sementara yang lain lebih suka setelah disimpan di lemari es.

6. Hias dan Sajikan

   Hias dengan sedikit sisa santan dan taburan biji wijen sebagai sentuhan akhir. Sajikan dengan selera dan nikmati kelezatan Mango Sticky Rice buatan sendiri!


Cobalah resep ini di rumah dan rasakan bagaimana manisnya mangga bersatu dengan kelembutan beras ketan, menciptakan harmoni cita rasa yang tak terlupakan. Selamat menikmati! 

BERKARYA DI ERA NEW MEDIA

Kehadiran teknologi dan media baru telah mengubah lanskap kreativitas dan produktivitas kita secara fundamental. Era New Media menawarkan peluang tak terbatas bagi mereka yang ingin menyampaikan ide, karya, dan visi secara lebih luas dan dinamis.

Dulu, berkarya seringkali terbatas oleh medium konvensional. Namun, di era New Media, kreativitas kita tidak terikat oleh batas-batas fisik. Video, podcast, blog, dan media sosial memungkinkan kita untuk mengekspresikan diri secara lebih bebas. 

Melalui platform media sosial, kita dapat terhubung dengan individu, komunitas, dan mentor dari seluruh penjuru dunia. 

Berkarya di era New Media bukan hanya tentang menciptakan konten, tetapi juga membangun identitas dan nilai yang membawa perubahan positif. Mari kita manfaatkan setiap peluang yang ada untuk menginspirasi, menghubungkan, dan membawa perubahan melalui karya-karya kreatif kita. Sebab, di era ini, setiap orang memiliki kekuatan untuk menjadi arsitek dari narasi dan jejak digitalnya sendiri.

BAGAIKAN CARA UNTUK MEMULAI BERKARYA DALAM MEDIA BARU? 

1. Temukan Passion

Pilih topik yang kamu sukai untuk dipublish dan dilihat banyak orang. 

2. Pilih Platform

Platform sangat penting untuk publish karya, sesuaikan dengan jenis karya apa yang ingin kamu tampilkan

3. Kenali Audiens

Pahami siapa yang ingin kamu capai

4. Pelajari Teknologi

Belajar untuk menguasai alat dan aplikasi terkini

5. Konsistensi

Tetap rutin dan konsisten untuk membuat konten, membuat plan adalah hal yang harus dilakukan

6. Interaksi Aktif

Tanggapi komentar dan pesan audiens

7. Inovasi Terus-Menerus

Belajar dari feedback dan trend

8. Manfaatkan Media Sosial

Promosikan karya di platform sosial

9. Jaga Etika Digital

Pertahankan kredibilitas dan etika

10. Nikmati Proses

Saat awal terjun untuk berkarya tentunya tidak akan selalu berjalan mulus dan lancar, akan selalu ada hambatan disetiap jalan. Berkarya seharusnya menyenangkan nikmati proses dan teruslah belajar

PAMERAN KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA

Kamis, 14 Desember 2023

Pameran kewirausahaan ini diadakan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya Universitas Trunojoyo Madura. Pameran ini merupakan bentuk wadah kreativitas mahasiswa dalam bidang kewirausahaan dan tempat untuk belajar menjadi wirausaha muda. 

Mahasiswa yang terlibat ada dalam prodi ilmu komunikasi, sastra inggris, dan sosiologi. Banyak sekali booth atau stand yang berjualan, mulai dari jualan makanan khas madura, snack, makanan berat seperti nasi ayam geprek, nasi pecel, minuman, hingga terdapat juga yang berjualan merchandise, souvenir, seperti gantungan kunci, totebag, topi, t-shirts, dll. 


Gambar diatas merupakan hasil kerja kewirausahaan saya beserta teman sekelompok saya. Merupakan souvenir gantungan kunci khas madura karena gantungan kunci diatas adalah "Sakera dan Marlena" bentuk ke khas-an madura. 

Mengapa memilih menjual produk tersebut? 
Karena liburan akhir semester akan tiba dimana baik mahasiswa, dosen, maupun staff yang berasal dari luar Madura akan kembali ke tempat asalnya, pastinya tidak afdol jika tidak membawa oleh-oleh khas dari Madura. Ini adalah bentuk tujuan saya dan kelompok saya menjual souvenir tersebut, karena pastinya akan sangat menguntungkan bukan hanya bagi kelompok, melainkan bagi pembeli juga ikut untung, karena harga dari produk souvenir tersebut masih terjangmau dikalangan mahasiswa. Harga dimulai dari Rp 15.000 hingga Rp 20.000 . 

PAMERAN KARYA DKV DENGAN TEMA POLITIK

 COPIUM DEMOCRACY EXHIBITION FEST


Sabtu, 16 Desember 2023

Pameran karya DKV 2D, 3D hingga 4D dengan tema "Berpesta Seni dalam Politik 2024" diadakan oleh mahasiswa prodi ilmu komunikasi UTM dengan tujuan memenuhi tugas akhir atau Ujian Akhir Semester mata kuliah Desain Komunikasi Visual. 

Pameran ini diadakan di Kaza Mall Surabaya. Terdapat lebih dari 200 karya dari mahasiswa ilmu komunikasi. Beragam sekali karya yang ditampilkan, mulai dari poster 2D yang menyampaikan pesan dengan tajam, hingga karya 3D yang memberikan dimensi lebih mendalam pada isu-isu politik yang diangkat menjadikan pameran ini lebih interaktif dan informatif. 

Tak sampai di situ saja, mahasiswa juga menampilkan karya 4D yang melibatkan unsur waktu. Misalnya, dokumenter yang menggambarkan perkembangan politik dari masa ke masa, billboard penayangan debat, hingga dapat memberikan perspektif yang lebih dalam terhadap perubahan dan transformasi yang terjadi. 

Pameran ini bukan hanya sekadar wadah ekspresi mahasiswa, tetapi juga menjadi ajang refleksi bagi masyarakat mengenai isu-isu politik yang relevan.

RESEP KIMBAB PRAKTIS

Siapa bilang membuat Kimbab harus melibatkan ahli kuliner? Kimbap adalah hidangan Korea yang terdiri dari nasi dan berbagai isian, seperti s...